Thursday, January 31, 2013

ZTE V81 Siap Saingi iPad Mini ?

Rabu, 30 Januari 2013 | 16:56 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam perhelatan Consumer Electronics Show (CES) 2013 yang lalu, manufaktur perangkat digital berbasis sistem operasi Android asal Cina, Zhongxing Telecommunication Equipment Corporation, yang dikenal dengan mereka dagang ZTE, berharap bisa mengembangkan pangsa pasarnya di Amerika Serikat.

Meskipun kini menduduki peringkat kelima dunia sebagai perusahaan yang berhasil mengapalkan telepon seluler cerdas terbanyak ke seluruh dunia pada kuartal keempat 2012, produk ZTE masih dianggap ?murahan? oleh kebanyakan warga Amerika. Padahal, produk ZTE kini tak kalah dalam persaingan dengan vendor papan atas, semisal HTC atau LG.

Pasar digital Amerika memang menggiurkan dan, bagi sebagian besar penduduk di sana, komputer tablet dianggap sebagai perangkat digital masa depan. Itu sebabnya, selain memasok ponsel cerdas, ZTE kini mencoba menggelontorkan komputer tablet ke Negeri Abang Sam. Tentu dengan strategi yang telah diperhitungkan.

Pada Senin lalu, ZTE mengumumkan komputer tablet pertamanya dengan sistem operasi Android. Namanya ZTE V81. Yang menarik, tablet ini dibuat mirip iPad mini, yakni dengan lebar layar 8 inci dan cenderung berbentuk kotak. Apakah ini strategi ZTE untuk masuk pasar Amerika?

Yang pasti, ukuran layar 8 inci sangat tidak lazim bagi sebuah tablet komputer, dan hanya iPad mini sejauh ini yang mengadopsinya. Kebanyakan tablet yang beredar di pasar memiliki diagonal layar 7 inci dan 10,1 inci. Di Amerika, justru iPad mini kini yang sedang naik daun dan penjualannya terus naik.

ZTE V81 memiliki aspek rasio layar sama dengan iPad mini, yakni 4:3, dengan resolusi mencapai 1024 x 768 piksel. Di dalamnya terdapat prosesor dual-core dengan kecepatan 1,4 GHZ, namun belum diketahui buatan mana prosesor tersebut. Sedangkan total RAM yang disediakan adalah 1 GB, dan memori internal sebesar 4 GB, yang bisa ditambah berkat tersedianya slot kartu memori microSD.

Sayangnya, spesifikasi yang dikeluarkan pihak ZTE sejauh ini masih sangat minim, kecuali bahwa ketebalan V81 mencapai 11,07 milimeter. Bandingkan dengan ketebalan iPad mini, yang hanya 7,2 milimeter. Sedangkan berapa bobotnya, belum diketahui.

Baterai yang diusungnya juga sedikit mengecewakan. ZTE V81 hanya diperkuat baterai berkekuatan 3.700 mAh, lebih kecil dibanding baterai tablet Android pada umumnya yang memiliki kapasitas minimal 4.000 mAh.

Untuk urusan konektivitas secara nirkabel, ZTE V81 dilengkapi dengan Wi-Fi 802.11 b/g/n dan Bluetooth 2.1. Adapun koneksi yang langsung terhubung dengan perangkat antara lain 3,5 milimeter headphone jack, GPS, HDMI, USB, dan accelerometer. V81 juga mendukung jaringan UMTS (850) 900/1900/2100 MHz dan GSM 850/900/1800/1900 MHz.

ZTE belum memastikan berapa harga jual V81. Namun ada kemungkinan tablet ini akan dihargai di bawah US$ 200 atau sekitar Rp 1,9 juta. Bila betul demikian, ZTE V81 dipastikan menyasar konsumen kelas menengah ke bawah di seluruh dunia. Namun, akankah strategi ini berhasil di Amerika?

Meskipun harganya di bawah iPad mini, banyak pengamat pasar digital yang mengatakan bahwa V81 tak akan laku di Amerika. Penyebabnya, di sana sudah ada Kindle Fire, yang dijual di bawah US$ 200. Kalaupun harganya lebih murah ketimbang Kindle Fire, reputasi produk Cina yang masih dipandang sebelah mata akan menjadi pengganjal V81.

FIRMAN

SPESIFIKASI

Sistem operasi: Android 4.1 alias Jelly Bean
Prosesor: 1.4 GHz dual-core
Memori RAM: 1 GB
Layar: 8 inci
Kamera: 2 MP belakang dan 0.3 MP depan
Konektivitas: Wi-Fi, Bluetooth, USB, GPS, HDMI
Memori internal: 4 GB, tersedia slot microSD
Baterai: 3.700 mAh

Source: http://www.tempointeraktif.com/hg/it/2013/01/30/brk,20130130-457939,id.html

unitarian new black panther party lost in space elizabeth banks battle royale key largo arnold palmer invitational

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.